Dahulu ASRock dikenal sebagai pembuat motherboard kelas entry dengan
feature yang unik, seperti dual socket atau dukungan graphics card
dengan tiga interface yang dapat dijalankan bersamaan. Namun, kini
ASRock menjelma menjadi produsen motherboard yang tidak dapat dipandang
sebelah mata. Hal ini bisa dilihat melalui berbagai produk
high-performance miliknya, yang hadir dengan berbagai feature melimpah.
Salah satunya adalah motherboard yang datang ke CHIP kali ini, ASRock
X58 Extreme6.
Mengusung seri Extreme6, produk ini didesain secara ekstrem oleh ASRock untuk mendukung teknologi tercepat saat ini, yaitu six-core processor, teknologi USB 3.0 dan SATA3. Untuk mewujudkan hal tersebut, ASRock menyediakan enam port USB 3.0 dengan empat port terletak pada bagian backpanel dan dua port di-alokasikan sebagai header port USB 3.0 dalam board ini.
Mengusung seri Extreme6, produk ini didesain secara ekstrem oleh ASRock untuk mendukung teknologi tercepat saat ini, yaitu six-core processor, teknologi USB 3.0 dan SATA3. Untuk mewujudkan hal tersebut, ASRock menyediakan enam port USB 3.0 dengan empat port terletak pada bagian backpanel dan dua port di-alokasikan sebagai header port USB 3.0 dalam board ini.
Untuk memudahkan penggunaan header tersebut, ASRock menyediakan
sebuah bracket USB 3.0 yang dapat diletakan pada front panel casing
ataupun pada bagian backpanel. Sedangkan untuk slot SATA3, ASRock juga
menyediakan enam buah slot SATA 3. Keenam slot SATA3 tersebut
bersandingan dengan enam slot SATA2, sehingga jumlah slot SATA pada
board ini mencapai 12 slot. Jumlah yang tergolong banyak untuk ukuran
board masa kini.
Untuk expansion slot, board ini menyediakan dukungan 3-Way SLI dan
3-Way CrossFireX. Untuk itu, ASRock menyediakan tiga slot PCIe.
Peletakan slot PCIe tersebut juga tergolong baik, karena ASRock
meletakan slot PCIe dengan jarak dua slot. Desain ini membuat Anda tidak
perlu khawatir saat menggunakan graphics card lebih dari satu card
dalam konfigurasi multi-GPU tidak memiliki udara segar yang memadai
untuk mendinginkan graphics card tersebut.
Sebagai solusi pendingin chipset, ASRock masih mempercayakan pada
solusi pendingin fanless dengan sebuah heatpipe antara chipset dan
mosfet. Walaupun merupakan pendingin fanless, suhu yang dihasilkan masih
dapat ditoleransi.
Selain feature yang berlimpah, board ini juga membuktikan bahwa ia
pantas dipilih melalui hasil pengujian SYSMark yang sedikit di atas
rata-rata board Intel X58 yang pernah CHIP uji.
Namun, bagi Anda yang membutuhkan segala feature, port storage yang begitu melimpah, dan perfoma yang optimal, tentu hasil pengujian tersebut tidak akan menyurutkan niat Anda untuk membeli board ini bukan?
Namun, bagi Anda yang membutuhkan segala feature, port storage yang begitu melimpah, dan perfoma yang optimal, tentu hasil pengujian tersebut tidak akan menyurutkan niat Anda untuk membeli board ini bukan?